ANAMNESA
Anamnesa
(Anamnesis) adalah pengkajian dalam rangka mendapatkan data tentang pasien
melalui pengajuan pertanyaan-pertanyaan. Anamnesis pada ibu hamil adalah pertanyaan terarah yang
ditujukan kepada bumil, untuk mengetahui keadaan ibu dan faktor resiko yang
dimilikinya.
Tujuan anamnesa adalah sebagai berikut :
1. Memperoleh
data atau informasi tentang permasalahan yang sedang dialami atau dirasakan
oleh pasien. Anamnesa yang tepat dapat membantu penegakan assesment dan
diagnosa.
2. Membangun
hubungan yang baik antara seorang petugas kesehatan dengan pasiennya. Anamnesa
yang tepat dapat membuka hubungan dan kerjasama yang baik yang bermanfaat untuk
pemeriksaan selanjutnya
Anamnesa dapat dilakukan dengan
dua cara, yaitu:
1.
Autoanamnesa,
adalah anamnesa yang dilakukan langsung kepada pasien. Pasien sendirilah yang
menjawab semua pertanyaan dan menceritakan kondisinya.
2. Allonamnesa,
adalah anamnesa yang dilakukan kepada keluarga pasien untuk memperoleh data tentang pasien. Hal ini dilakukan pada keadaan darurat ketika pasien tidak
memungkinkan lagi untuk memberikan data yang akurat. Biasanya pada pasien yang
tidak sadarkan diri, bayi, anak-anak. Pada anamnesa jenis ini petugas
kesehatan/ bidan harus memastikan bahwa sumber informasi berasal dari orang yang
tepat.
Hal-hal yang
perlu diperhatikan dalam melakukan anamnesa adalah :
1.
Bukalah dengan salam dan sapa untuk mencairkan suasana
2.
Gunakan bahasa yang dimengerti oleh ibu, jangan
menggunakan kata-kata medis, gunakan bahasa tubuh (non verbal) misal : senyuman,
sentuhan dll.
3.
Dengarkan keluhan dan ungkapan perasaan ibu, jangan
memotong pembicaraan.
4.
Beri kesan bahwa kita sedang mendengarkan dan mencoba
memahami apa yang diungkapkan ibu.
5.
Jawab setiap pertanyaan dengan sabar dan penuh perhatian.
6.
Berikan penjelasan secara singkat, lengkap dan mudah
dimengerti. Ulangi informasi penting yang harus diketahui ibu.
Jenis pertanyaan yang diberikan
saat melakukan anamnesa pada ibu hamil merupakan pertanyaan yang dapat menggali
lebih dalam informasi yang dibutuhkan oleh tenaga kesehatan guna mengetahui ada
atau tidak faktor resiko yang dapat mengarah kekomplikasi dalam kehamilan,
persalinan, nifas dan BBL.
Adapun jenis pertanyaan yang
diberikan meliputi:
a.
Identitas
Ditanyakan
identitas ibu maupun suami : Nama, umur, agama, suku/bangsa, pendidikan,
pekerjaan, alamat lengkap.
1)
Nama
Untuk dapat mengenal atau memanggil nama ibu dan untuk
mencegah kekeliruan bila ada nama yang sama.
2)
Umur
Umur dikaji agar kita dapat mengetahui adanya resiko yang
berhubungan dengan umur, karena jika umur ibu kurang dari 20 th atau lebih dari
35 th termasuk dalam faktor resiko kehamilan.
3)
Agama
Dalam hal ini berhubungan dengan perawatan ibu hamil yang
berkaitan dengan ketentuan agama.
4)
Suku/Bangsa
Untuk mengetahui kondisi sosial budaya ibu yang mempengaruhi
perilaku kesehatan.
5)
Pendidikan
Untuk mengetahui tingkat intelektual, tingkat pendidikan
mempengaruhi sikap dan perilaku kesehatan seseorang.
6)
Pekerjaan
Pekerjaan ibu perlu diketahui untuk mengetahui apakah ada
pengaruh pada kehamilan seperti bekerja di pabrik rokok dll.
7)
Alamat
Untuk mengetahui ibu tinggal di mana, menjaga kemungkinan
bila ada ibu yang namanya sama. Alamat juga diperlukan apabila akan melakukan
kunjungan rumah.
b.
Alasan
datang/Keluhan ibu
Alasan
datang : Apakah ibu datang untuk pemeriksaan kehamilan rutin?
Keluhan
ibu : apakah ada hal yang berkaitan dengan kehamilan, yang dirasakan oleh ibu?
Apakah ada masalah-masalah yang dihadapi ibu yang perlu dikemukakan saat
pemeriksaan.
c. Riwayat
menstruasi
Data ini digunakan untuk mendapatkan gambaran tentang
keadaan dasar dari organ reproduksi pasien. Data yang harus diperoleh dari
riwayat menstruasi antara lain : menarche, siklus teratur / tidak, lamanya,
banyaknya darah, warna, bau, keluhan nyeri +/- → menilai faal alat
kandungan.
d. Riwayat
Perkawinan
Usia pada saat menikah, status
pernikahan (sah/tidak), berapa lama/lama perkawinan (anak mahalkah), pernikahan
yang ke berapa.
e. Riwayat KB
Pernah pakai kontrasepsi/tdk? Jenis kontrasepsi? Kapan
dipakai? Di mana? Oleh siapa? Lama pemakaian? Adakah keluhan? Kapan dilepas? Di
mana? Oleh siapa? Alasan berhenti/ ganti kontrasepsi?
f. Riwayat
Kehamilan, Persalinan, Nifas yang lalu
1)
Riwayat Kehamilan
Anak keberapa? Ada masalah
tidak dengan kehamilan yang lalu?
2)
Riwayat Persalinan
Spontan/buatan? Aterm/Premature? Kapan? Lahir dimana?
Ditolong siapa? Ada masalah saat persalinan?
3)
Riwayat Nifas
Adakah masalah pada masa nifas?
Infeksi? Perdarahan?
4)
Anak
Jenis kelamin? BB? Hidup/mati? Kalau meninggal kenapa?
Sehat? Adakah kecacatan? Pemberian ASI? Bagaimana kondisinya sekarang?
Semua pertanyaan diatas untuk mengetahui prognosa
kehamilan yang sekarang.
g. Riwayat
Kehamilan Sekarang
HPHT? Umur kehamilan? HPL? Sudah pernah periksa/belum?
Jika sudah berapa kali? Di mana? Adakah keluhan? Baik TM I, II, III? Adakah
penanganan khusus keluhan tersebut? Sudah terasa gerakan janin/blm? Imunisasi
TT?
h. Riwayat
Penyakit
1)
Riwayat penyakit sekarang
Apakah ibu sekarang dalam kondisi sakit? Keluhan? Adakah penyakit
sistemik lain yang mungkin mempengaruhi atau diperberat oleh kehamilan
(penyakit jantung, paru,
ginjal, hati, diabetes mellitus)? Apakah ibu dalam
masa pengobatan?
2)
Riwayat penyakit yang lalu
Riwayat penyakit sistemik lain yang mungkin mempengaruhi atau diperberat
oleh kehamilan (penyakit jantung, paru, ginjal, hati, diabetes mellitus), riwayat alergi makanan/obat tertentu dan sebagainya. Ada/tidaknya riwayat
operasi umum/lainnya maupun operasi kandungan (miomektomi,
sectio cesarea dan sebagainya).
3)
Riwayat penyakit keluarga
Riwayat penyakit sistemik, metabolik, cacat bawaan,? Penyakit keturunan +/- (DM, kelainan
genetik), penyakit menular +/- (TBC)
4)
Riwayat Keturunan Kembar
Dalam keluarga adakah yang
mempunyai keturunan kembar.
i. Data
kebiasaan sehari-hari
Dilakukan
pengkajian dari pola kebiasaan sehari-hari ibu baik dari sebelum hamil dan
selama hamil. Dikaji tentang bagaimana nutrisi ibu (frekuensi, jenis, porsi,
keluhan, pantangan)? Pola eliminasi (frekuensi, warna, bau, konsistensi,
keluhan)? Personal hygiene (mandi, gosok gigi, keramas, ganti pakaian?
Istirahat/tidur (tidur siang, tidur malam, keluhan)? Kebutuhan sexual (seminggu
berapa kali, keluhan)? Pola aktivitas (aktivitas yang dilakukan sehari-hari)
dsb.
j. Kebiasaan
yang mengganggu kesehatan
Apakah ibu mempunyai kebiasaan merokok, minum jamu atau
minum minuman beralkohol, minum obat-obatan.
k. Riwayat
Psikososial, spiritual dan ekonomi
Bagaimana kondisi psikologis ibu menghadapi kehamilan?
Dukungan keluarga? aktifitas/kegiatan ibu diluar rumah? persiapan persalinan?
Pengetahuan ibu tentang kehamilan? Memberi ASI, merawat bayi, kegiatan ibadah,
kegiatan sosial, dan persiapan keuangan ibu dan keluarga.
l. Pengetahuan
Ibu tentang ANC
Apa saja yang ibu ketahui berkaitan dengan kehamilan,
jika ibu sudah memasuki trimester III apa yang ibu ketahui mengenai persiapan
persalinan. Menanyakan apakah ibu mengkonsumsi tablet Fe atau belum.
m. Lingkungan
yang berpengaruh
Bagaimana
kondisi lingkungan sekitar ibu, apakah terdapat hewan peliharaan atau tidak?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar